pemain bola yang ditembak mati

pemain bola yang ditembak mati

Tragedi Piala Dunia 1994, Kisah Tragis Andres Escobar Ditembak Mati Andres Escobar adalah pemain Timnas Kolombia yang tewas ditembak setelah ajang Piala Dunia 1994. Kala itu, dia membuat gol bunuh diri yang menyebabkan Kolombia tersingkir lebih cepat. Harapan masyarakat Kolombia saat itu sangat tinggi. Pasalnya Kolombia tampil superior selama di babak kualifikasi, bahkan membantai Argentina dengan skor 5-0 dan jadi juara grup. Argentina yang kalah di kandang sendiri pun terpaksa menjalani play-off. Dalam 26 pertandingan menuju Piala Dunia 1994 itu, Kolombia bahkan hanya kalah sekali. Escobar-lah yang memimpin barisan pemain bertalenta skuat Kolombia di lapangan. Namun, keberhasilan mereka dihentikan oleh gol bunuh diri Escobar di pertandingan melawan Amerika Serikat. Kejadian ini membuat Kolombia kalah dengan skor 2-1. Beberapa hari setelah pertandingan, Andres Escobar dibunuh saat duduk di mobilnya di luar kelab malam di Kota Medellín, Kolombia. Dia ditembak sebanyak 6 kali di dada, dan mati 45 menit kemudian setelah dia dibawa ke rumah sakit terdekat. Pemain yang memiliki 51 caps bersama timnas sejak tahun 1988 ini dibunuh oleh seorang pembunuh bayaran yang berafiliasi dengan kartel narkoba, bernama Humberto Castro Muñoz, yang ditangkap sehari setelah pembunuhan. Walaupun para penjahat tersebut tahu bahwa mereka sedang mengincar pesepakbola ternama, mereka tidak segan-segan menggunakan senjata api, dan banyak dari kejadian tersebut berakhir dengan kematian si pemain bola. Ada pula pemain Sepak Bola lainnya yang meninggal dunia karena kejadian yang tragis dan tak terduga, seperti Arnold Peralta yang tewas ditembak di kota kelahirannya La Ceiba pada tahun 2015. Ada pula kasus Ahmed Daraghma, seorang pemain sepak bola Palestina yang tewas ditembak mati oleh pasukan Israel pada tahun 2022. Semoga tragedi seperti ini tak terulang lagi di masa depan.