ctm berapa mg

CTM - Manfaat, Dosis dan Efek Samping - Alodokter CTM adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala alergi seperti rhinitis alergi, urtikaria, bersin-bersin, mata berair, gatal pada mata, hidung, tenggorokan atau kulit. Obat ini bekerja dengan cara menghambat efek histamin pada reseptor H1, namun dapat menyebabkan efek samping berupa mengantuk. Dosis CTM untuk dewasa adalah ½ - 1 tablet, 3 - 4 kali sehari dengan batas maksimal penggunaan 24 mg per hari. Sedangkan untuk anak-anak, dosisnya berbeda tergantung usia yaitu untuk usia 1 - 2 tahun, sebanyak ¼ tablet atau 1 mg dua kali sehari dengan batas maksimal penggunaan 4 mg per hari. Untuk anak usia 2 - 5 tahun, dosisnya sebanyak 1 mg, 3 - 4 kali sehari dengan batas maksimal penggunaan 6 mg per hari dan untuk anak usia 6 - 12 tahun, dosisnya sebanyak 2 mg, 3 - 4 kali sehari. Untuk anak-anak yang lebih kecil lagi, CTM juga tersedia dalam bentuk sirup. Untuk anak usia 2 - 6 tahun, dosisnya sebanyak ½ sendok takar (3 kali sehari) dan untuk anak usia 6 - 12 tahun, dosisnya sebanyak 1 sendok takar (3 kali sehari). CTM tidak dianjurkan untuk diberikan pada anak di bawah 1 tahun dan harus dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter apabila akan digunakan pada pasien dengan riwayat atau kondisi kesehatan tertentu. Reaksi alergi terhadap Chlorpheniramine Maleate dapat menyebabkan efek samping seperti sakit kepala dan pusing, risiko ini harus dipertimbangkan sebelum mengonsumsi obat ini. Aturan penggunaan obat ini adalah sebagai berikut: untuk dewasa, konsumsilah 4 mg CTM setiap 4-6 jam sekali dengan batas maksimal penggunaan 24 mg per hari. Untuk anak usia 6 - 12 tahun, konsumsilah sebanyak 2 mg CTM tiap 4 - 6 jam dengan batas maksimal penggunaan 12 mg per hari dan untuk anak usia 2 - 5 tahun, konsumsilah sebanyak 1 mg CTM tiap 4 - 6 jam dengan batas maksimal penggunaan 6 mg per hari. CTM dapat diminum dengan atau tanpa makanan serta dapat diminum bersamaan dengan susu atau makanan apabila pasien memiliki gangguan lambung. Jika Anda mengalami efek samping setelah mengonsumsi CTM, segera konsultasikan ke dokter atau apoteker untuk mendapatkan saran medis yang tepat.