pemain bola beragama islam di liga spanyol

pemain bola beragama islam di liga spanyol

31+ Nama Pemain Bola Beragama Islam di Liga Spanyol 2023 [Lengkap] Saat ini terdapat banyak pemain Muslim yang bermain di Liga Spanyol, seperti Karim Benzema, Nabil Fekir, Antonio Rudiger, dan Yassine Bono. Seiring dengan perkembangan zaman saat ini, sebaran pemain bola top Eropa semakin bervariasi, termasuk kategori pemain bola beragama Muslim. Ada sekitar 25 pesepakbola Muslim yang tersebar di beberapa klub di Liga Spanyol, terutama di tim-tim populer seperti Real Madrid, Barcelona, dan Atletico Madrid. Dari 25 nama pemain tersebut, kita akan membahas lima pesepakbola Muslim di antaranya. Contohnya adalah Karim Benzema, Geoffrey Kondogbia, dan Wissam Ben Yedder. Selain itu, ada juga beberapa pemain Muslim yang bermain di liga-liga top Eropa lainnya, seperti Liga Inggris, Liga Italia, Liga Jerman, dan Liga Prancis. Mohamed Salah dan Karim Benzema merupakan dua pesepakbola Muslim dunia yang membela klub di Benua Biru. Berikut adalah daftar lima pemain sepak bola Muslim yang bermain di lima liga top Eropa, yaitu Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, Liga Jerman, dan Liga Prancis: 1. Mohamed Salah (Mesir) 2. Karim Benzema (Prancis) 3. Riyad Mahrez (Aljazair) 4. Kalidou Koulibaly (Senegal) 5. N'Golo Kante (Prancis) 6. Achraf Hakimi (Maroko) 7. Adel Taarabt (Maroko) 8. Ali Adnan (Irak) 9. Abdou Diallo (Senegal) 10. Abdoulaye Doucoure (Prancis) 11. Abou Diaby (Prancis) 12. Adem Ljajic (Serbia) 13. Adil Rami (Prancis) 14. Adnan Januzaj (Belgia) 15. Ahmed El Mohamady (Mesir) 16. Ahmed Musa (Nigeria) 17. Akram Afif (Qatar) 18. Franck Ribery (Prancis) 19. Salomon Kalou (Elfenbeinküste) 20. Nuri Sahin (Turki) 21. Miralem Pjanic (Bosnia) 22. Edin Dzeko (Bosnia) 23. Sami Khedira (Jerman) 24. Kalidou Koulibaly (Senegal) 25. Samir Handanovic (Slovenia) Selain itu, banyak juga pemain Muslim lainnya yang bermain di Liga Inggris, seperti Thomas Partey, Eric Abidal, dan Arda Turan. Seiring dengan semakin bertambahnya pemain Muslim yang bermain di liga-liga top Eropa, diharapkan bisa mengikis fenomena Islamofobia yang ada di negara tersebut.