amlodipine 10 mg obat darah tinggi

Amlodipine - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Amlodipine adalah obat yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi dan meredakan nyeri dada kronis akibat penyakit jantung koroner. Obat ini dapat digunakan sebagai obat tunggal atau dikombinasikan dengan obat lain. Amlodipine termasuk dalam golongan calcium-channel blockers. AMLODIPINE 10 mg merupakan obat antihipertensi Calcium Channel Blockers (CCB) yang digunakan sebagai pengobatan lini pertama hipertensi. Obat ini tersedia dalam dosis 5 mg dan 10 mg yang harus digunakan sesuai dengan resep dokter dan diawasi oleh dokter dengan melihat respon klinis, seperti umur, tensi (tekanan darah), kondisi, dan lain-lain. Dalam menurunkan tekanan darah, amlodipine bekerja dengan melebarkan pembuluh darah dan menghalangi kalsium memasuki jaringan arteri tertentu sehingga membuatnya rileks dan mengalirkan darah lebih mudah ke jantung. Hal itu selanjutnya akan membantu menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko serangan jantung atau stroke. Dosis dewasa (usia 18-64 tahun) awal yang khas: 5 mg diminum sekali sehari dan dokter dapat mengubah dosis berdasarkan tujuan penurunan tekanan darah. Jika tekanan darah masih tidak terkendali setelah 7-14 hari pengobatan, dosis dapat ditingkatkan hingga maksimum 10 mg per hari. Amlodipine juga digunakan untuk mencegah beberapa jenis nyeri dada (angina) dan penyakit arteri koroner. Namun, obat ini memiliki kontraindikasi, termasuk hipotensi berat, syok, stenosis aorta derajat tinggi, dan angina yang tidak stabil. Selain itu, Amlodipine memiliki efek samping seperti sakit kepala, pusing, edema, dan hipotensi. Dalam penggunaannya, amlodipine harus sesuai dengan resep dokter dan diawasi oleh dokter dengan baik. Harga amlodipine berkisar antara Rp212.000 - Rp70.000 per strip, yang terdiri dari 10 tablet.