telur perjaka

telur perjaka

Telur perjaka, hidangan kuliner dari Tiongkok yang terbuat dari air seni, adalah sebuah warisan kuno dari daerah Dongyang. Proses pembuatannya mirip dengan telur rebus biasa, namun perbedaannya terletak pada air rebusannya yang terdiri dari urine atau air kencing anak laki-laki. Baskom dan ember yang berisi urine dikumpulkan dari toilet sebuah sekolah dasar di Dongyang. Telur ini rebus dengan menggunakan air seni perjaka karena diyakini memiliki khasiat penyembuhan sakit demam. Meskipun terkesan menjijikkan, hidangan ini menjadi favorit di musim semi dan menjadi salah satu makanan kebanggaan masyarakat Tiongkok. Hidangan ini terbuat dari telur ayam biasa yang direbus dengan menggunakan air seni perjaka. Meskipun harganya dua kali lebih mahal dibandingkan dengan telur rebus biasa, banyak warga yang sangat menyukai citarasa telur perjaka dan bahkan mengkonsumsinya hingga 10 butir per hari. Telur perjaka ini terkenal unik karena proses pengawetannya yang lama, menggunakan lempung, abu, garam, dan sekam padi, membuat warnanya menjadi coklat gelap hingga hitam. Meskipun terdengar aneh, hidangan ini menjadi sebuah tradisi kuliner dan masih populer hingga kini.