dokter kandungan usg 4d

dokter kandungan usg 4d

USG 4D: Definisi, Prosedur, dan Manfaatnya • Hello Sehat Pemeriksaan USG standard maupun 4 dimensi, dokter akan melihat bagaimana perkembangan fisik bayi di dalam kandungan. Selain itu, ada pula informasi lainnya yang diberikan dokter, seperti: Posisi, pergerakan, napas, serta detak jantung bayi. Biaya USG 4D yang dipatok oleh pihak rumah sakit atau klinik dokter kandungan tentu akan berbeda-beda. Secara umum, rata-rata biaya USG 4D berkisar Rp 400.000-600.000. Fasilitasnya pun berbeda-beda, ada yang sudah termasuk cetak foto, CD, dan biaya konsultasi dokter. Tapi dokter kandungan bisa juga menyarankan USG 4D jika mencurigai ada kelainan yang sulit dideteksi dengan USG 2D ataupun 3D. Berikut ini beberapa alasan USG 4D perlu dilakukan: - Mengkonfirmasi hari perkiraan kelahiran. - Mendeteksi detak jantung bayi. - Memastikan kehamilan tidak ektopik (di luar kandungan). - Mengkonfirmasi jumlah janin dalam kandungan. Dokter kandungan memerlukan hasil pemeriksaan USG 4D untuk mengetahui keadaan janin sehingga bisa melakukan intervensi segera jika mendapati ada masalah kesehatan. Meski demikian, para orang tua boleh saja menarik manfaat pemeriksaan USG 4D untuk mengetahui jenis kelamin atau menyaksikan buah hati beraktivitas dalam kandungan ibundanya. USG 4D memiliki manfaat yang sama dengan USG 2D dan 3D, yaitu memeriksa kondisi dan perkembangan janin dalam kandungan. Namun, hasil pemeriksaan USG 4D lebih detail karena menghasilkan gambar bergerak dibanding USG 2D dan 3D yang menghasilkan gambar diam. Karena menampilkan efek video, orang tua dapat melihat wajah janin dengan jelas. Cara membaca istilah pada hasil USG. Ultrasonografi (USG) adalah pemeriksaan kehamilan yang berguna untuk melihat pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan. Sebenarnya Anda tidak perlu kebingungan dalam membaca hasil USG. Pasalnya, dokter akan menjelaskan kepada Anda bagaimana kondisi janin hingga kemungkinan jenis kelaminnya. Melakukan pengecekan kandungan dan usia kehamilan secara rutin merupakan aktivitas yang cukup dinanti sekaligus melelahkan bagi calon orang tua. Oleh karenanya, kamu harus pintar dalam memilih dokter kandungan yang paling cocok dengan karakter dan gaya komunikasi keluarga kecil kamu. Rata-rata pemeriksaan USG 4D di Indonesia dikenakan kisaran biaya antara Rp400.000 hingga Rp800.000. Namun, ada juga biaya pemeriksaan USG 4D yang mencapai Rp1.000.000 ke atas. Perbedaan biaya-biaya tersebut disesuaikan dengan lokasi rumah sakit yang dituju, fasilitas rumah sakit, dokter kandungan yang menangani, dan banyak hal lainnya. Berbeda dengan 2D, USG 3D dan 4D tentu memiliki banyak kelebihan. Dengan teknologi yang canggih, keduanya dapat menunjang pemeriksaan kehamilan secara lebih mendalam. Prosedur USG 3 atau 4 dimensi membantu dokter melihat bentuk mata, hidung, telinga, serta mulut janin dengan lebih jelas. Tidak lagi sekadar gambar hitam putih seperti pada USG 2D. Pemeriksaan ini menggunakan probe 4D konveks frekuensi 1 MHz-5 MHz yang mampu menampilkan organ-organ internal abdomen. Menurut News Medical Life Science, USG 4D memungknkan dokter mempelajari gerakan dari berbagai organ tubuh janin atau bayi. Kelebihan USG 4D. USG 4D mampu menampilkan gambar bergerak sesuai dengan aslinya. Manfaat USG 4d pada trimester kedua adalah membantu dokter menegakkan diagnosis terhadap kelainan struktur tubuh janin, mengukur pertumbuhan janin, memeriksa kemungkinan kematian janin dalam kandungan, atau melihat adanya kemungkinan janin kembar. Menurut kacamata kedokteran, USG 4D lebih detail dan efektif ketimbang 2D. Misalnya, dalam melihat kelainan atau cacat lahir yang terjadi pada janin. Contohnya, bibir sumbing yang akan sulit terlihat pada USG standar atau 2D. Nah, berikut ini manfaat USG janin, baik 2D, 3D, atau pun 4D: